Senin, 18 April 2016

37 EKS GAVATAR ASAL SUMUT DITAMPUNG SEMENTARA DI BATALYON ARHANUDSE 11/BS BINJAI
Beberapa unsur Muspida Kota Binjai berkunjung
ke Barak Eks Gavatar di Yonarhanudse 11/BS

     Batalyon Arhanudse 11/BS adalah salah satu satuan di Kodam I/BB yang mendapatkan tugas sebagai penampung sementara warga Eks Gafatar yang datang dari pulau Kalimantan sebelum dikembalikan ke kampung halamannya masing-masing. Tepatnya hari Kamis, 31 Maret 2016 pukul 18.20 WIB sebanyak 12 KK (37 orang) tiba di Kesatrian Yonarhanudse 11/BS Jl. Soekarno Hatta Km. 19,5 Kota Binjai dengan menggunakan satu bus dari Pemerintahan Provinsi Sumatera Utara. Kedatangan warga Eks Gafatar itu disambut oleh seluruh Prajurit Batalyon Arhanudse 11/BS dan anggota Persit Kartika Chandra Kirana Cabang XV Yonarhanudse 11. Diawali dengan pembagian snack untuk anak-anak dan kata sambutan oleh Danyonarhanudse 11/BS Letkol Arh Hermawansyah, S.I.P. di Garasi Serba Guna. Para warga Eks Gafatar sangat senang dan bergembira terlihat dari rautan wajahnya karena disambut dengan banyak senyuman dan keramahan seluruh prajurit.
Penyambutan Warga Eks Gafatar di Yonarhanudse 11/BS
          Seluruh Warga Eks Gafatar tersebut ditampung sementara di barak yang sudah disiapkan dengan cara dibagi per kamar dan sesuai dengan jenis kelamin dan usianya. Mereka dibantu oleh seluruh prajurit dalam merapikan barang-barangnya. Setelah semua barang-barang dirapikan dan disusun sesuai tempatnya masing-masing kemudian melaksanakan makan bersama dan pembersihan diri. Tampak para Warga Eks Gafatar sangat menikmati menu yang telah dimasak oleh ibu-ibu Persit Kartika Chandra Kirana Cabang XV Yonarhanudse 11/BS. Sederhana tapi nikmat. Dalam kesehariannya disusun jadwal kegiatan rutin yang harus dilaksanakan oleh warga Eks Gafatar baik yang diisi oleh Prajurit Yonarhanudse 11/BS maupun dari pemerintahan daerah. Kegiatan diisi dengan ceramah-ceramah, ibadah keagamaan, pembinaan mental, Psikologi, olahraga bersama, Outbond dan hiburan/rekreasi baik karaoke dan panggung bersama. 
Makan malam warga Eks Gafatar
       Pada saat-saat istirahat dan lepas dari kegiatan mereka bergabung dengan prajurit-prajurit yang berada di asrama untuk melakukan anjangsana dan bercengkeramah sehingga timbul proses komunikasi dua arah yang positif. Warga Eks Gafatar yang saat ini ditampung sementara di Asmil Yonarhanudse 11/BS adalah saudara-saudara kita. 



       Mereka perlu mendapatkan pencerahan dan pengarahan yang baik sehingga dapat keluar dari pemahaman yang salah selama ini. Dalam setiap mengikuti kegiatan mereka semua sangat antusias dan kooperatif. Khusus untuk anak-anak diikutkan kegiatan di TK Kartika yang berada di Mayonarhanudse 11. Di luar itu juga mereka sangat aktif dalam menjaga kebersihan di lingkungan tempat tinggal sehingga barak yang mereka tempati tampak sangat bersih.

Kegiatan Outbond Eks Ga
   Kegiatan yang paling mereka sukai adalah Outbond bersama prajurit karena disitu bisa terlihat kekompakan dan keseruan yang dilakukan sebagai salah satui sarana rekreasi dan hiburan di sela-sela kegiatan yang sudah terjadwal rutin.
Waktu yang direncanakan semula untuk menampung warga Eks Gafatar adalah seminggu namun diperpanjang hingga sembilan hari. Namun waktu itu telah berjalan begitu cepat.
     Dalam testimoni yang diucapkan oleh salah satu perwakilan dari Warga Eks Gafatar, mereka mengucapkan banyak terima kasih kepada Kodam I/BB, Yonarhanudse 11/BS, Pemerintahan Sumatera Utara dan Pemerintahan Kota Binjai atas bantuan yang telah diberikan selama berada di penampungan Yonarhanudse 11/BS. Mereka merasa puas dan bangga bahwa TNI dan Pemerintah masih memberikan bimbingan dan tempat yang sangat layak sebelum kembali ke kampung halaman masing-masing.
        Pangdam I/BB Mayor Jenderal TNI Lodewyk Pusung beserta rombongan dan para unsur Muspida Kota Binjai dan rombongan juga menyempatkan waktunya untuk mengunjungi para warga Eks Gafatar yang ditampung sementara di Batalyon Arhanudse 11/BS sekaligus memberikan beberapa cindera mata untuk mereka. Pangdam sangat bangga mereka sampai saat ini mau kembali lagi ke daerah masing-masing dan akan beraktivitas seperti biasanya pada saat sebelum mengikuti Gafatar.
      Tepatnya hari Sabtu tanggal 9 April 2016 Warga Eks Gafatar yang ditampung sementara di Batalyon Arhanudse 11/BS kembali ke kampung halamannya masing-masing dengan dijemput oleh pemerintah daerah yang bersangkutan.

Kamis, 07 April 2016

SELURUH PRAJURIT YONARHANUDSE 11/BS MELAKSANAKAN CEK URINE BEKERJA SAMA DENGAN BNN KOTA BINJAI


     Pada hari Kamis sampai dengan Sabtu 17-19 Maret 2016 Yonarhanudse 11/BS bekerja sama dengan Badan Narkotika Nasional Kota Binjai (BNNK Binjai) untuk melaksanakan kegiatan tes urine seluruh prajurit di Markas Batalyon Jl. Soekarno Hatta Km. 19,5 Binjai. 
 Kegiatan ini merupakan pertama kalinya dilaksanakan dengan jumlah peserta yang sangat banyak dikarenakan beberapa kendala yang dihadapi terutama dari segi peralatan (tespack) yang digunakan. Dengan bekerja sama dengan BNN Kota binjai dapat ditemukan solusi yang baik.
      Dalam kegiatan ini dilaksanakan selama 3 hari dikarenakan jumlah personel yang sangat banyak yaitu 518 orang baik Perwira, Bintara maupun Tamtama tanpa terkecuali. 
        Perintah dari Komando Atas sangat jelas dan 
tegas terutama dari Panglima TNI bahwa Indonesia sudah dinyatakan darurat Narkoba. Untuk itu akan dimulai dari tubuh TNI untuk membersihkan aktifitas-aktifitas dari penyalahgunaan Narkoba baik sebagai pengguna maupun pengedar. Sanksi yang akan diberikan bagi pelanggar pun sangat tegas yaitu sampai dengan pemecatan dan keluarga akan diusir dari rumah dinas.
      Kegiatan ini akan rutin dilakukan secara periodik disamping pengecekan secara mendadak yang dilakukan oleh satuan sendiri baik pada waktu pagi, siang maupun malam hari.
      Komandan Batalyon Arhanudse 11/BS Letkol Arh Hermawansyah, S.I.P. menciptakan terobosan-terobosan baru untuk mencegah prajurit Yonarhanudse 11/BS melakukan pelanggaran penyalahgunaan Narkoba. Diantaranya yaitu dengan cara menerapkan aturan satu prajurit satu tespack. Maksudnya adalah bahwa setiap anggota baik Perwira, Bintara maupun Tamtama diwajibkan memiliki 1 tespack Narkoba yang harus dibawa kemanapun dia pergi sehingga setiap saat siap untuk dicek oleh atasannya. Terobosan ini membuat prajurit akan semakin berpikir berulang kali apabila akan melakukan pelanggaran penyalahgunaan Narkoba.


Prajurit dan keluarga besar Batalyon Arhanudse 11/BS bertekad dan menyerukan PERANG TERHADAP NARKOBA serta selalu menerapkan pola hidup sehat dan bermartabat. Dan siap sebagai pasukan pembasmi Narkoba baik di dalam maupun di luar kesatrian Batalyon Arhanudse 11/BS.
WIRA BHUANA YUDHA

GOTONG ROYONG MEMBANTU KORBAN BANJIR DI KOTA BINJAI

Anggota Yonarhanudse 11/BS membantu warga korban banjir
    Pada awal bulan Februari di Kota Binjai telah terjadi bencana alam banjir. Tepatnya di jalan Imam Bonjol, Kelurahan Pahlawan, Binjai Kota dan Jl. Diponegoro, Kelurahan Mencirim, Binjai Timur.  Bencana ini  merupakan bencana tahunan yang datang setiap musim hujan karena letak daratan dan bangunan yang identik lebih rendah dari pada daerah aliran sungai.
       Bencana ini mengakibatkan dua jembatan besar di Kota Binjai putus dan beberapa rumah penduduk mengalami kerusakan. Batalyon Arhanudse 11/BS selaku satuan yang berada di wilayah Kota Binjai setelah mendapatkan informasi tentang bencana tersebut langsung menuju ke sasaran atas perintah dari Danyon
Arhanudse 11/BS Mayor Arh Hermawansyah, S.I.P. Bergabung dengan masyarakat, BPBD Kota Binjai dan elemen lainnya saling bahu membahu mengevakuasi para korban dan bergotong royong membersihkan rumah-rumah pasca bencana banjir.
Anggota Yonarhanudse 11/BS membersihkan rumah warga
pasca banjir di Kota Binjai

     Masyarakat pun merasa senang dan terbantu atas kehadiran personel Yonarhanudse 11/BS dari proses evakuasi sampai dengan pasca banjir. Ini merupakan wujud Kemanunggalan TNI dengan rakyat dan sebagai sarana pembinaan teritorial satuan non komando kewilayahan. Pada saat sebagian warga mulai membersihkan rumah mereka yang dipenuhi sampah dan lumpur, beberapa warga lainnya memilih tetap bertahan di pengungsian. Mereka tidak bisa pulang karena sebagian rumah rusak parah akibat hanyut diterjang derasnya arus air. Kerusakan paling parah terjadi di Kelurahan Mencirim dan Setia. Sedikitnya ada 10 rumah warga rusak parah dan empat rumah hanyut terbawa arus.

SINERGITAS TNI-POLRI WILAYAH BINJAI-LANGKAT

Ucapan HUT Kaden A Brimob Binjai oleh Danyonarhanudse 11/BS
Undang-Undang TNI Pasal 7 ayat (2) huruf b angka 10 yang berbunyi "Membantu Kepolisian Negara Republik Indonesia dalam rangka tugas keamanan dan ketertiban masyarakat diatur dalam undang-undang". Sedangkan pada UU Polri Bab VIII Bantuan, Hubungan dan Kerja sama, Pasal 41 ayat (1) berbunyi "Dalam rangka melaksanakan tugas keamanan, Kepolisian Negara Republik Indonesia dapat meminta bantuan Tentara Nasional Indonesia yang diatur lebih lanjut dengan Peraturan Pemerintah", dan ayat (2) yang berbunyi "Dalam keadaan darurat militer dan keadaan perang Kepolisian Negara Republik Indonesia memberikan bantuan kepada Tentara Nasional Indonesia sesuai peraturan perundang-undangan".
Foto dalam rangka olahraga bersama TNI Polri Wilayah
Uraian dari Undang-Undang dan Peraturan Pemerintah di atas adalah sebagai dasar bahwa dalam menjalankan tugasnya sebagai aparat pertahanan dan keamanan negara, maka sinergitas TNI-Polri sangat diperlukan. Dalam hal ini sinergitas berupa kesatuan persepsi, keterpaduan, sinkronisasi dan harmonisasi dalam pembangunan kerjasama antar institusi TNI dan Polri untuk meningkatkan profesionalisme, merupakan dasar mantapnya stabilitas keamanan nasional.
Menindaklanjuti uraian tersebut Batalyon Arhanudse 11/BS telah melaksanakan berbagai kegiatan yang melibatkan beberapa personel dari kesatuan jajaran TNI Polri sewilayah Binjai Langkat pada tanggal 25 Februari 2016. Diantaranya adalah kegiatan olahraga bersama, Outbond terpadu dan silaturahmi antar kesatuan TNI Polri. Diharapkan dari beberapa kegiatan tersebut dapat memupuk rasa persatuan dan kesatuan baik dari elemen bawah sampai dengan Komando Atas sehingga TNI Polri semakin profesional di bidang pertahanan dan keamanan. 


Kegiatan Outbond TNI Polri
Kegiatan seperti ini akan sering dilaksanakan secara terus menerus dengan lokasi yang berbeda dan secara bergiliran setiap satuan baik dari TNI maupun Polri sewilayah Binjai-Langkat. Selain kegiatan tersebut dalam aktifitas sehari-hari juga saling kerja sama dalam pelaksanaan tugas. Misalnya patroli gabungan, razia gabungan, pemberantasan Narkoba, judi dan kegiatan ilegal lainnya serta saling bertukar informasi untuk mengurangi jumlah pelanggaran di masing-masing satuan sebagai upaya pencegahan. Jayalah terus TNI Polri sepanjang masa.